Isi Kotak P3K? Inilah Aneka Macam Alat yang Harus Tersedia

Peralatan Pertolongan Pertama Pada Kecelakaan atau P3K merupakan salah satu perlengkapan yang wajib ada, baik di rumah, tempat kerja, bahkan di kendaraan. Sebelum memperoleh tindakan medis yang tepat, merupakan hal yang penting untuk memberikan pertolongan pertama dengan peralatan dasar dan obat-obat konvensional.

Obat-obatan maupun peralatan kesehatan biasanya disimpan dalam sebuah kotak yang tidak terlalu besar. Sehingga memungkinkan untuk dipindahkan atau dibawa. Berikut ini adalah beberapa obat-obatan utama juga alat kesehatan yang wajib tersedia dalam kotak P3K

1. Kasa kompres
Sediakan 2 buah kasa kompres steril dengan ukuran 16×16 cm. Kasa ini bisa digunakan untuk mengompres bagian tubuh yang mengalami memar

2. Plester luka
Sebaiknya simpan sekitar 20-30 buah plester luka berbagai ukuran. Seperti namanya, plester ini berfungsi untuk menutup luka kecil akibat goresan dan semacamnya.

3. Perekat micropore
Perekat ini berfungsi untuk merekatkan kasa steril pada bagian tubuh yang luka 1 buah perekat micropore selebar 3 cm: digunakan untuk merekatkan kasa steril.

4. Kasa steril
Sediakan 4-10 buah kasa steril dengan ukuran 7,5×7,5 cm dan 16×16 cm. Kasa ini berguna untuk menutup luka dengan berbagai ukuran yang tidak bisa ditutup dengan plester luka.

5. Antiseptik
Sediakan 1 botol antiseptik untuk membunuh bakteri atau mikroba pada luka dan 1 botol rivanol untuk membersihkan area di sekitar luka.

p3k

6. Sarung tangan
Siapkan juga 2 pasang sarung tangan berjenis non-lateks. Sarung tangan ini digunakan ketika menangani korban untuk melindungi diri dari bakteri pada luka.

7. Gunting dan gunting kuku
Gunting digunakan ketika ingin memotong perban maupun pakaian yang dapat menghalangi penanganan luka. Sedangkan gunting kuku berfungsi untuk memotong kuku maupun kulit yang mungkin dapat memperburuk keadaan luka.

8. Tabung oksigen portabel
Alat ini sangat penting bagi penderita asma atau sesak napas. Dalam penggunaannya, sebaiknya perhatikan aturan pakai dan tidak digunakan berlali-kali.

9. Pembalut elastis
Pembalut yang mudah dibentuk atau ditarik ini digunakan untuk menahan cedera pada persendian.

10. Perban pembalut luka
Sediakan 1 rol perban pembalut berukuran 5 cm dan 10 cm. Perban ini digunakan untuk membalut luka yang sebelumnya sudah ditutup dengan kasa steril, baik pada luka ukuran besar maupun kecil yang dalam.

11. Thermometer oral non-merkuri (Hg)
Termometer ini merupakan salah satu jenis termometer paling sederhana dan mudah diperoleh. Berfungsi untuk mengukur suhu seseorang.

12. Kain mitella
Sediakan 6 buah kain mitella dalam kotak P3K. Kain berbentuk segitiga ini bisa digunakan sebagai perban atau sling penopang dalam kejadian patah tulang. Peniti: digunakan untuk merekatkan pembalut elastis.

Bila sakit berlanjut maka sebaiknya kita tidak melakukan self diagnosis karena bisa menimbulkan penanganan medis yang tidak tepat. Manfaatkan teknologi, karena saat ini sudah ada aplikasi yang menyediakan sesi konsultasi maupun tanya jawab dengan dokter secara langsung, cepat, dan mudah melalui smartphone contohnya adalah aplikasi SehatQ. Jika dirasa penyakit yang diderita tidak kunjung membaik setelah mengonsumsi obat-obatan konvensional, sebaiknya menghubungi dokter guna memperoleh tindakan medis lebih lanjut.